Border adalah garis yang berada di sekitar element. Secara default pembatas element pada sebuah website tidak kelihatan, tetapi semuanya bisa dibuat kelihatan dengan cara menambahkan CSS pada element tertentu yang hendak dibuat. Keluwesan dari garis pembatas sebuah element dapat juga pakai untuk mendesain di sekitar elemen sesuai dengan selera.
Css border dapat digunakan untuk mengatur lebar, gaya/tampilan, dan warna pada border
Mari kita mulai pelajari satu persatu :
a. Css Lebar border / tebal border
Lebar border / tebal border dibuat dengan
.em p {Dengan kode css border seperti diatas kita dapat menentukan tebal atau tipisnya border. Penentuan nilai besar, tebal atau tipisnya border juga dapat ditentukan dengan ems, px dan persen. MIsalnya border-with 1px, atau border-with 100%
border-width: 1em;}
.em p+p {
border-width: 2em;}
.unit p {
border-width: thin;}
.unit p {
border-width: thick;}
b. Css Gaya border
Css border pada properti gaya / tampilan garis pembatas / border dapat dibuat sesuai dengan selera seperti padat (garis biasa), garis putus-putus, garis ganda, ridge, alur, tidak ada garis (none), tersebunyi dan insert awal.
Wah, bingung juga ya:-)
Biar lebih jelasnya kita lihat saja contoh cssnya.
p.solid {border-style: solid;}
p.dashed {border-style: dashed;}
p.dotted {border-style: dotted;}
p.groove {border-style: groove;}
p.ridge {border-style: ridge;}
p.inset {border-style: inset;}
p.outset {border-style: outset;}
p.none{border-style: none;}
p.hidden {border-style: hidden;}
3. Css Warna border
Warna pada border dapat juga ditentukan sesuai dengan keinginan, misalnya warna pink, warna biru dan warna apa saja. namanya juga sesuai dengan keinginan:-)
kode css untuk menentukan warna border dapat dibuat dengan rgb atau heksadesimal.
p.keyword {border-color: blue;}SEMOGA BERMANFAAT
p.rgb {border-color: red;}
p.hex {border-color: #FAFAFA;}
No comments:
Post a Comment
Anda pastinya sudah kunjung kemari. Komentarnya mana....?
Maaf. Jangan letak link aktif ya